Yogyakarta, 5 Juni 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2025, Biro Pengembangan Infrastruktur Wilayah dan Pembiayaan Pembangunan (BPIWPP) Sekretariat Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Setda DIY) menggelar serangkaian kegiatan bertema “Solusi untuk Polusi Plastik”, sejalan dengan tema global yang diusung oleh UNEP (United Nations Environment Programme).
Acara yang berlangsung di halaman kantor Setda DIY ini dihadiri oleh seluruh pegawai. Kepala Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah, Rokhani Yuliaynti, S.H., dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan degradasi lingkungan.
“Pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan harus berjalan seiring dengan pelestarian lingkungan. Melalui momentum Hari Lingkungan Hidup ini, kami ingin menegaskan bahwa pembangunan yang ramah lingkungan bukan hanya opsi, melainkan keharusan,” ujar beliau.
Kegiatan Ramah Lingkungan
Peringatan ini diisi dengan berbagai kegiatan, di antaranya:
1. Membersihkan lingkungan sekitar area perkantoran.
2. Sosialisasi dan edukasi mengenai pemilahan sampah dan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai kepada seluruh ASN di Biro PIWPP Setda DIY.
3. Peluncuran program internal “Green Office” untuk mendorong efisiensi energi, pengelolaan limbah, dan pengurangan emisi karbon di lingkungan biro.
Komitmen Berkelanjutan
Biro PIWPP Setda DIY juga memanfaatkan momentum ini untuk mengumumkan inisiatif-inisiatif pembangunan infrastruktur yang lebih berorientasi pada prinsip-prinsip kelestarian lingkungan, seperti pembangunan kawasan hijau terpadu, sistem drainase berkelanjutan, dan integrasi pembiayaan pembangunan yang mendukung energi terbarukan.
Peringatan ini bukan hanya menjadi selebrasi tahunan, tetapi juga menjadi wujud nyata dari semangat local action for global impact. Melalui kegiatan ini, BPIWPP Setda DIY berharap dapat menjadi teladan bagi instansi pemerintah lainnya dalam merancang pembangunan yang seimbang antara kemajuan dan kelestarian alam